Fakta dan Rahasia Gedung Pentagon, Dari Program Berburu Alien Sampai Konspirasi 9/11

Gedung Pentagon adalah sebuah gedung perkantoran milik pemerintah AS. Ya, betul sekali. Gedung perkantoran. Sekilas tidak ada yang misterius dari gedung perkantoran berbentuk segilima ini. Namun banyak sekali teori konspirasi dan rahasia yang meliputinya.

Mau tahu lebih banyak soal Gedung Pentagon? Yuk, simak pembahasannya berikut ini!

Fakta-fakta Gedung Pentagon yang belum kamu tahu

Gedung Pentagon adalah markas milik Departemen Pertahanan Amerika Serikat.

Setelah peristiwa serangan 9/11, Gedung Pentagon yang berlokasi di Arlington, Virginia ini merupakan tempat bersejarah yang terdaftar pada National Register Historic Places dan National Historic Landmark.

Berikut adalah beberapa fakta lain Gedung Pentagon yang mungkin belum kamu tahu.

1. Pentagon berukuran sangat besar

Pentagon adalah gedung perkantoran bertingkat rendah yang terbesar di dunia. Satu gedung US Capitol bisa muat di dalam kelima irisan bangunan.

Bangunan ini memiliki luas 620.000 meter persegi, tiga kali luas lantai di Empire State Building. Gedung ini juga punya 7.754 jendela dan koridor sepanjang 28 kilometer!

Dengan bentuk segilimanya, dibutuhkan waktu 7 menit untuk berjalan antara dua titik terjauh Gedung Pentagon.

2. Dibangun dengan bahan-bahan yang hemat

Selama proses pembangunan, para pekerja mampu menghemat pemakaian besi untuk gedung. Besi yang dihemat bahkan bisa dipakai membangun satu buah kapal perang.

Selain itu gedung ini menggunakan 689.000 ton pasir dan kerikil yang diambil dari Sungai Potomac di dekat sana.

3. Hingga tahun 2011, Pentagon hanya punya satu lift

Selama 17 tahun masa proyek renovasi yang selesai pada 2011, telah dibangun 70 lift di gedung tersebut. Sebelumnya, hanya ada satu lift yang hanya boleh digunakan oleh sekretaris pertahanan.

Dulu sebelum lift dibangun, orang-orang menggunakan tangga dan mereka yang tidak bisa menggunakan tangga harus menggunakan area landai.

Gedung Pentagon, AS
Gedung Pentagon, AS

4. Mengapa Pentagon berbentuk segilima?

Tanah tempat Pentagon dibangun dulunya direncanakan berbatasan dengan lima jalan, jadi arsitek mendesain bangunan tersebut dengan lima sisi.

Namun Presiden Roosevelt khawatir letak gedung akan mengganggu pemandangan Washington dari Pemakaman Arlington, sehingga ia memutuskan untuk memindahkannya ke lokasi yang sekarang dengan tetap memakai desain lima sisi.

5. Di balik peristiwa 9/11

Para pekerja membangun Pentagon pada 11 September 1941, tepat 60 tahun sebelum peristiwa serangan teroris 11 September 2001.

6. Dibangun dalam waktu singkat

Lebih dari 15.000 pekerja berada di lokasi pembangunan sepanjang waktu. Kekurangan ruang kerja semasa perang saat itu membuat para karyawan harus pindah ke Gedung Pentagon  sebelum gedung selesai dibangun.

Konstruksi selesai pada 15 Januari  1943, hanya memakan waktu 16 bulan. Namun cepatnya pembangunan ini memakan biaya yang cukup besar. Dari dana awal $35 juta, seluruh biaya membengkak hingga $63 juta, setara dengan $900 juta dengan nilai uang saat ini.

7. Proyek renovasi yang menyelamatkan banyak jiwa

Gedung ini terbagi jadi lima irisan, sehingga area gedung terpisah-pisah. Proyek renovasinya sedang dilakukan pada satu persatu irisannya peristiwa 9/11 yang membunuh 189 jiwa terjadi.

Pesawat tersebut menabrak Wedge 3, di mana renovasi baru selesai tapi hanya sekitar 800 orang dari 4.500 orang yang kembali bekerja.

Konspirasi seputar Gedung Pentagon

Di luar fungsi gedung dan organisasinya yang berperan penting dalam pemerintahan, Gedung Pentagon dikeliling oleh banyak teori konspirasi, seperti:

1. Program riset UFO rahasia

Ilustrasi piring terbang di atas gedung pemerintahan
Ilustrasi piring terbang di atas gedung pemerintahan.

Sekitar tahun 1940-an sampai awal 1950-an, Amerika yang kala itu memasuki fase pascaperang, sempat diramaikan dengan laporan penampakan – penampakan objek tidak dikenal berbentuk piring terbang yang kemudian disebut sebagai Unidentified Flying Objects (UFO).

Angkatan Udara AS kemudian menyelidiki fenomena ekstraterestrial yang terjadi di mana-mana tersebut lewat program jangka pendek yang dinamai “Project SIGN” dan “Project GRUDGE”.

Setelah program ini berakhir, dibuat lagi program baru yang lebih besar yaitu “Project Blue Book”, sebuah studi pemerintahan yang berlangsung dari 1952 hingga 1969.

Secara resmi, program tersebut berakhir pada Desember 1969 dan yang publik ketahui adalah program perburuan UFO ini terhenti sampai di sana.

Akan tetapi, barulah pada tahun 2017 publik dikejutkan dengan fakta bahwa Pentagon sebenarnya juga memulai program riset UFO pada akhir tahun 2000-an.

Berita yang dipublikasikan oleh Politico Magazine dan The New York Times ini disebut merupakan program diam-diam selama 4 tahun yang diberi nama Advanded Aviation Threat Identification Program (AATIP).

Menghabiskan dana hampir $22 juta, program ini diberitakan terhenti karena kendala pada suplai dana. Namun, ada sumber yang menyebarkan 3 video yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya, yang diambil oleh kamera kokpit jet temput AS.

Di video itu terlihat objek tidak dikenal yang bergerak  di atmosfer dengan kecepatan tinggi. Dengan dipublikasikannya video tersebut, apakah ini berarti Pentagon masih menyelidiki laporan-laporan penampakan UFO secara diam-diam?

2. Mitos serangan Pentagon saat 9/11

Tidak hanya program penemuan alien saja, serangan 9/11 yang terjadi pada Gedung World Trade Center dan Pentagon tahun 2001 lalu pun turut menyisakan tanda tanya.

Banyak masyarakat yang bersaksi bahwa serangan dilakukan oleh peswata Boeing 757, akan tetapi ada pendukung teori konspirasi yang bersikeras bahwa apa yang menabrak Pentagon bukanlah Boeing 757 akan tetapi pesawat jenis lain.

Sebagai buktinya, para pemercaya teori konspirasi mengatakan ada bukti lain dari misil dan jenis pesawat yang berbeda di sana. Mereka juga percaya bahwa tidak ada puing 757 yang ditemukan di lokasi kejadian setelah serangan tersebut.

Serangan 911
Serangan 9/11 di Gedung Pentagon.

Selain itu teori yang lain mengatakan bahwa bukti kerusakan pada puing bangunan tidak cocok dengan ukuran 757. 

Beberapa jendela Pentagon pun ditemukan masih dalam keadaan utuh, bahkan yang berada di titik lokasi penyerangan. Ini menandakan bahwa serangan dilakukan oleh pesawat yang lebih kecil.

Namun demikian, para ahli tentu saja menyangkal teori konspirasi yang beredar itu dengan mengatakan bahwa mereka menemukan puing 757 berupa saya pesawat terbelah menjadi dua dan satu sayap tidak mengenai bangunan.

Sementara itu mengenai jendela-jendela yang masih utuh, disebutkan bahwa jendela Pentagon memang diciptakan agar tahan serangan.

3. Rencana pembangunan bunker super command rahasia

Pada tahun 1950-1960-an, pemerintah AS membangun banyak bunker alias ruang bawah tanah untuk kepentingan militer.  Beberapa di antaranya adalah “Pentagon bawah tanah” di Raven Rock, fasilitas Cheyenne Mountain, dan Pusat Operasi Darurat Mount Weather.

Belakangan, The Drive melansir bahwa ada rencana pembangunan kompleks bunker super command yang letaknya tidak diketahui. Bunker ini disebut-sebut akan berbeda dari bunker lain yang pernah dibangun.

Kompleks bunker super command ini akan dibangun di kedalaman 1.066 meter di bawah tanah.  Para ahli menilai lokasi sedalam itu diperlukan untuk bertahan dari serangan nuklir dalam kisaran 100-200 megaton.

Sebagai perbandingan, serangan nuklir 100 megaton misalnya, dapat menembus hingga kedalaman 21-30 meter.

Bunker ini lebih kuat karena mampu menahan senjata nuklir yang lebih kuat dari Tsar Bomba, senjata nuklir terhebat di dunia milik Uni Soviet yang “hanya” memiliki kekuatan 50 megaton.

Nantinya bunker ini akan dipakai sebagai tempat berlindung dalam keadaan krisis yang ekstrim, misalnya serangan tanpa peringatan seperti ancaman pembunuhan dan serangan nuklir.

Mereka yang berlindung di sana, seperti Presiden, Sekretaris Pertahanan, serta deputi-deputi lainnya, akan tetap menjaga kelangsungan pemerintahan dengan dikelilingi sistem keamanan tingkat tinggi.

Akan tetapi tidak sepenuhnya jelas dari mana proposal serta pengembangan ide pembangunan bunker ini pertama kali berasal. Kapan, bagaimana, dan di mana fasilitas ini dibangun, serta apa saja isinya pun pastinya dirahasiakan untuk kepentingan keamanan negara.

Kesimpulan

Pentagon, yang merupakan markas besar Departemen Pertahanan AS, adalah satu dari sekian banyak organisasi di dunia yang menyimpan banyak rahasia.

Selain karena organisasi ini memegang peranan penting dalam pemerintahan, aktivitasnya pun bersifat esensial dan berisiko tinggi, sehingga banyak hal yang disembunyikan dari khalayak.

Lalu, apakah teori konspirasi ini benar? Well, namanya juga teori konspirasi, mirip seperti pseudoscience yang masih perlu dipertanyakan keabsahannya. Lebih baik tidak buru-buru percaya dengan teori konspirasi sebelum ada informasi lain dari sumber yang kredibel.

Nah, mau tahu lebih banyak lagi informasi yang tidak kalah menariknya? Baca juga artikel lainnya seputar misteri dan fakta-fakta unik dari berbagai belahan dunia hanya di Bicara Indonesia!

Sumber :

  • 10 Things You Probably Didn’t Know About the Pentagon – US Department of Defense
  • What We Do — and Don’t — Know About the Pentagon’s Secret UFO Program – How Stuff Works
  • Pentagon’s secret, defunct UFO-hunting program may still exist – Space
  • Debunking the Myths About the 9/11 Attack on the Pentagon – Popular Mechanics
  • The Pentagon’s Plan To Build A Secret Super Command Bunker 3,500 Feet Under Washington – The Drive