Fakta Menarik Anunnaki, Alien Kuno dari Sumeria

Merupakan peradaban kuno tertua, peradaban Sumeria yang ditemukan di daerah Mesopotamia ini kaya dengan kisah-kisah mitologi, salah satunya adalah Anunnaki, dewa yang dipercaya merupakan bangsa alien sekaligus juga leluhur bangsa Sumeria.

Siapa sebenarnya Anunnaki? Apakah ia pernah ada atau hanya dongeng semata?

Mitologi Sumeria

Mesopotamia (Timur Tengah dan Afrika Utara zaman modern) adalah peradaban Asia Barat paling awal dan sekaligus juga yang tertua di dunia. Seperti kebanyakan bangsa kuno, peradaban ini menganut kepercayaan yang didasarkan pada dewa-dewi dan keturunannya.

Sumeria, salah satu bangsa yang ditemukan di bagian selatan Mesopotamia, juga memiliki kepercayaan tersebut. Mereka percaya bahwa dewa-dewi mereka mengatur segala peristiwa alam dan tatanan sosial.

Sebelum ada kerajaan, Sumeria terdiri dari kota-kota yang diatur oleh pemuka agama dan petugas-petugasnya. Maka, bangsa ini dekat sekali dengan agama yang mereka anut. Salah satu ajarannya adalah bahwa alam semesta ini berasal dari ‘kelahiran kosmik’. Alam semesta ini menurut bangsa Sumeria muncul berkat perkawinan antara dewa-dewi yang mereka sembah.

Anunnaki, astronot kuno nenek moyang bangsa Sumeria?

Empat patung tembaga dewa-dewa Mesopotamia
Empat patung tembaga dewa-dewa Mesopotamia. (Wikipedia)

Ada beberapa orang yang begitu dalam meneliti Anunnaki, salah satu dewa bangsa Sumeria. Zecharia Sitchin, misalnya, yang mengupas tuntas Anunnaki dalam bukunya The Twelfth Planet yang terbit tahun 1976.

Dari hasil penelitiannya terhadap artefak berupa tablet-tablet peninggalan bangsa Sumeria, Sitchin mengklaim bahwa Anunnaki sebenarnya adalah spesies humanoid ekstraterestrial yang berasal dari planet Nibiru. Anunnaki yang terdiri dari sekelompok dewa ini datang ke bumi sekitar 500.000 tahun silam untuk membangun basis operasi dalam rangka menambang emas monatomic yang berlimpah jumlahnya di bumi.

Emas monatomic yang saat ini banyak ditemukan di perairan Hawaii, adalah metal semikonduktor terbaik karena tidak panas ketika dialiri arus listrik sehingga tidak menghambat energi apapun. Emas ini dipercaya dapat menunda penuaan pada makhluk hidup. Sementara itu dikatakan dalam terjemahan Sitchin atas teks berbahasa Sumeria, bahwa Anunnaki menggunakan emas tersebut untuk memperbaiki atmosfer di planet asalnya, Nibiru.

Kekuasaan Anunnaki di dunia

Menurut Sitchin, Anunnaki melakukan rekayasa genetika dengan menyilangkan spesiesnya sendiri dengan Homo erectus melalui pembuahan in vitro. Ini dilakukan untuk menciptakan jenis manusia yang kuat dan tangguh untuk menambang emas-emas tadi. Jadilah hasil hybrid tersebut Homo sapiens alias manusia seperti kita ini.

Ilustrasi Anunnaki oleh Cosmo Gandi
Ilustrasi Anunnaki oleh Cosmo Gandi. (Wikipedia)

Sitchin juga mengklaim bahwa Anunnaki saat itu meninggalkan bumi untuk sementara waktu dan menetap di orbit bumi ketika gletser Antartika meleleh, menyebabkan The Great Flood, dan markas-markasnya hancur. Saat bencana mereda, mereka kembali ke bumi untuk membangun lagi markas-markasnya dengan bantuan manusia sebagai pekerja. Oleh karena itu Anunnaki mengajarkan agrikultur pada manusia.

Kebenaran tentang Anunnaki dan film yang dilarang

Meski alien kuno tampak sebagai topik yang menarik dan penuh misteri, para sejarawan dengan jelas telah menolak tulisan-tulisan Sitchin. Mereka menyebut bahwa buku-bukunya adalah pseudoscience, sebuah ilmu yang semu, tidak teruji kebenarannya. Sitchin dianggap dengan sengaja salah menampilkan teks-teks kuno Sumeria dengan mengutipnya di luar konteks dan menerjemahkannya agar maknanya meleset.

Karena begitu menariknya sejarah dan penelitian Sitchin tentang Anunnaki, seorang sutradara, Jon Gress dan Jaguar Films membuat film berjudul 1Anunnaki pada tahun 2006 silam. Film ini bercerita tentang bagaimana Anunnaki yang digambarkan sebagai makhluk ekstraterestrial cerdas dengan teknologi super canggih tinggal di bumi.   

Tapi film tersebut dilarang beredar meskipun telah beberapa kali diedit agar boleh dirilis. Film ini dilarang beredar karena diduga akan menimbulkan doktrin tentang persepsi agama dan ketuhanan, miskonsepsi, dan kontroversi di mata publik.

Tapi mau diedit sebanyak apapun, selama muatannya masih dipandang melenceng dari yang seharusnya, larangan penayangan film ini tampaknya tidak akan pernah dicabut.

Kesimpulan

Anunnaki adalah sekelompok dewa yang berasal dari mitologi Sumeria. Mereka dianggap sebagai makhluk luar angkasa yang cerdas dan berteknologi canggih yang berasal dari planet Nibiru. Bertujuan mencari emas monatomic yang powerful di tanah Mesopotamia, Anunnaki dipercaya menyilangkan spesiesnya sendiri dengan Homo erectus untuk menghasilkan manusia yang kuat dan cerdas seperti kita saat ini.

Akan tetapi para sejarawan menganggap bahwa hasil penelitian dan tulisan Sitchin di bukunya bukanlah fakta yang benar. Sitchin dianggap menyebarkan fakta yang salah tentang teks-teks kuno Sumeria dengan sengaja dan itu menjadikan cerita ini sebagai cerita mitologi belaka.

Nah, kamu jadi tahu, kan mana yang dongeng mitologi dan mana yang fakta sejarah? Untuk lebih banyak lagi misteri dan fakta menarik seputar sejarah dunia, yuk, baca juga artikel lainnya hanya di Bicara Indonesia!

Sumber:

  • Anunnaki – Wikipedia
  • Anunnaki, Alien Kuno Leluhur Bangsa Sumeria? – Indocropcirlces
  • Sumerian religion – Wikipedia