10 Desa Unik di Indonesia Dan Cerita Menariknya!

Halo Guys! Kembali lagi dengan Bicara, yang kali ini akan bercerita tentang desa unik di Indonesia, lengkap dengan cerita menariknya. Biar nggak berlama-lama, kita mulai saja ceritanya ya. Pasti seru!

Kalau untuk mencari lokasi tempat-tempat unik, Indonesia adalah gudangnya. Selain karena keanekaragaman kultur dan budaya nya, kebiasaan masyarakatnya masing-masing juga memiliki perbedaan.

Di Indonesia sendiri, setidaknya memiliki sekitar tujuh puluh empat ribu desa yang letaknya tersebar dari ujung barat hingga ke timur Nusantara.

Nah, luar biasanya, dari jumlah semua desa tersebut ternyata memiliki cerita-cerita tersendiri. Keunikan itulah yang akhirnya menjadi ciri khas atau identitas dari seluruh desa tersebut.

Penasaran dengan cerita menarik ini? Yuk, scroll terus kebawah supaya bisa kita lihat satu persatu kisahnya.

1. Desa unik yang sepi di Bali, Masyarakatnya memakai bahasa isyarat loh!

Desa Bengkala Bali - Desa Unik
Desa Bengkala Bali

Lokasi desa ini berada di Bengkala, Buleleng, Bali. Kalau kamu baru pertama kali memasuki desa ini, pasti terheran-heran bercampur kagum. Bagaimana tidak, melihat semua masyarakatnya memakai bahasa isyarat sebagai alat komunikasi sehari-hari.

Hal tersebut dilakukan, karena uniknya hampir seluruh penduduk di desa tersebut penyandang bisu – tuli. Warga setempat menyebutnya sebagai “kolok”, yang artinya titisan dari makhluk tak kasat mata.

Percaya atau tidak, masyarakat di desa itu seperti tidak merasa terganggu dengan hal itu. Bahkan mereka menyikapi situasi yang tidak biasa tersebut dengan cara membuat suatu tempat kesenian bernama “Sanggar Tari Janger Kolok”.

Tujuannya adalah untuk memperkenalkan budaya dan ciri khas unik desa mereka ke masyarakat dunia, melalui sebuah tarian benama “Janger”.

2. Desa unik yang membuatmu serasa berada di Eropa!

Desa Lamno Aceh - Desa Unik
Desa Lamno Aceh

Desa yang berada di daerah Lamno, Aceh ini dikenal juga sebagai Desa atau kampung Bule. Jangan heran ya, dengan istilah tersebut.

Walaupun seluruh penduduk desa tersebut adalah warga negara Indonesia tulen, tetapi ciri fisik yang dimiliki warganya lebih mirip ke orang bule. Mereka memiliki postur yang tinggi, rambut pirang keemasan, hidung bangir dan mata yang biru. Wow!

Asal muasal cerita dari adanya fenomena tersebut adalah, kawasan Lamno dulunya dipercaya pernah dijajah oleh Kerajaan Daya yang kala itu berhasil menyelamatkan kapal Portugis.

Setelah misi penyelamatan tersebut, kedua masyarakat berbeda bangsa itupun berbaur, hingga terjadi kawin campur. Nah, itulah sebabnya kenapa orang-orang di desa itu mirip Bule.

3. Kampung Warna- warni! Desa unik mirip pelangi!

Kampung Warna- Warni Malang - Desa unik
Kampung Warna- Warni Malang

Kampung Jodipan yang dulunya merupakan desa kumuh dan kotor, kini sudah bertransformasi menjadi kampung warna-warni.

Mengubah lingkungan yang kumuh menjadi suatu tempat yang unik merupakan ide dari sejumlah mahasiswa dan komunitas mural di Kota Malang.

Mereka berhasil membuat tempat tersebut bukan hanya sebagai hunian, tetapi juga sebagai desa wisata yang berhasil menarik perhatian wisatawan untuk datang berkunjung.

Desa yang mirip pelangi tersebut secara tidak sengaja menghasilkan spot-spot selfie yang indah, dan akhirnya viral di Sosial Media.

4. Desa unik Trunyan!. Tempat tinggal para jenazah!

Desa Trunyan Bali - Desa Unik
Desa Trunyan Bali

Desa Trunyan berada di Kabupaten Bangli, Bali. Adat istiadat di kampung ini cukup unik, karena masyarakatnya memiliki kebiasaan untuk tidak mengubur jenazah orang yang baru meninggal.

Jenazah tersebut hanya dibiarkan tergeletak di atas tanah sampai akhirnya membusuk, pada suatu lokasi “pemakaman”  di sisi timur Danau Batur.

Terlihat jelas adanya perbedaan budaya antara  penduduk Trunyan dengan masyarakat Bali pada umumnya, yang biasa melakukan tradisi pembakaran Ngaben pada jenazah orang yang meninggal.

Tapi anehnya, perbedaan tersebut justru  malah menarik banyak wisatawan untuk datang ke desa unik tersebut.

Para turis ini lebih memilih untuk melihat jejeran tengkorak manusia yang berserakan di segala penjuru, daripada melihat keindahan panorama Pantai Kuta.

5. Desa Siompu! Tempat tinggal orang-orang bermata biru!

Desa Siompu Sulawesi Tenggara
Desa Siompu Sulawesi Tenggara

Orang-orang Indonesia biasanya memiliki bola mata berwarna gelap atau coklat, seperti  masyarakat Asia pada umumnya.

Namun lain halnya dengan masyarakat di Desa Siompu Sulawesi Tenggara, yang penduduknya malah memiliki bola mata yang berwarna biru terang seperti orang-orang dari negara Barat.

Setali tiga uang dengan penduduk di Desa  Lamno Aceh yang bermuka bule, fenomena tersebut  terjadi karena para nenek moyang mereka yang dulunya pernah menikah dengan orang Portugis.

6. Kampung Wadon! Desanya para perempuan Ngawi!

Desa Wadon Ngawi
Desa Wadon Ngawi

Kampung Wadon artinya adalah Kampung Perempuan dalam Bahasa Indonesia. Jadi isi penduduk dalam satu desa ini memang perempuan semua!

Keunikan lain dari tradisi masyarakat desa ini adalah, mereka tetap dapat menikah, tetap sang suami harus tinggal diluar desa tersebut. Mereka percaya, bahwa jika ada lak-laki yang tinggal di kampung tersebut akan membawa petaka bagi kehidupan mereka.

Para perempuan di Kampung Wadon adalah perempuan tangguh. Bagaimana tidak, merekalah yang menjalankan roda perekonomian di desa unik tersebut. Sama perkasanya dengan laki-laki, mereka melakukan pekerjaan bertani dan berladang setiap harinya.

Nah, siapa yang mengatakan bahwa perempuan adalah kaum lemah?

7. Ingin merasakan sensasi tidur di atas lautan pasir? Yuk, datang ke Kampung Pasir!

Kampung Pasir Madura
Kampung Pasir Madura

Jika kamu ingin merasakan bagaimana rasanya  tidur dan tinggal di atas pasir?  Mungkin harus berwisata sejenak  ke Kampung Legong. Desa ini terletak di ujung timur Pulau Madura.

Desa unik tersebut memiliki kebiasaan aneh, yaitu menebar pasir di dalam kediaman tempat tinggal mereka.  Baik itu di kamar tidur, ruang keluarga, dan pada ruangan lainnya.

Walaupun di ruang tidur mereka memiliki kasur, kebanyakan dari penduduk disana lebih memilih tidur beralaskan pasir. Tradisi ini sudah dijalankan sejak zaman nenek moyang mereka, dan terus berlanjut hingga turun temurun.

Masyarakat desa ini juga sering disebut sebagai manusia pasir!

8. Keunikan Desa Kete Kesu, Menguburkan jenazah manusia dalam tebing batu merupakan suatu kebaikan!

Desa Kete Kesu - Toraja
Desa Kete Kesu – Toraja

Sama halnya  dengan Desa Trunyan yang ada di Bali, Desa Kete Kesu yang terletak di Tana Toraja, Sulawesi Selatan ini mempunyai keunikan yang mungkin sulit dimengerti bagi sebagian orang.

Penduduk di desa wisata ini memiliki keyakinan bahwa menguburkan jenazah manusia dalam tebing batu merupakan suatu kebaikan. 

Cara pemakaman semua jenazah tersebut dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu dapat disimpan pada tebing dan gua batu, atau disemayamkan pada pemakaman rumah.

Pemakan tersebut dikenal sebagi “patane” dalam Bahasa Toraja, dan peti tempat penyimpanan jenazah di sebut dengan “erong”.

Bentuk dari peti mati tersebut pun dapat berbeda-beda, ada yang berbentuk simbol kepala hewan, ataupun berbentuk simbol alat kelamin. Pemakaman tersebut sudah berusia sangat tua, bahkan sudah ada yang mencapai 500 tahun.

9. Kampung Korea “Cia-Cia”! Desa unik yang penduduknya dapat berbahasa Korea!

Desa Cia-Cia - Desa Unik
Desa Cia-Cia

Desa unik ini disebut sebagai Kampung Korea karena semua penduduknya  memiliki bahasa daerah yang terdengar sangat mirip dengan  Bahasa Korea. Anehnya Lagi, beberapa fasilitas umum nya ditulis dengan menggunakan tulisan Korea.

Hingga sampai saat ini belum ada yang dapat memastikan asal-usul  ataupun sejarah dari adat istiadat Desa Cia-Cia tersebut.

10. Kampung “Idiot” Kisah sedih sebuah desa dengan keterbelakangan mental

Kampung Idiot Ponorogo
Kampung Idiot Ponorogo

Dari namanya saja sudah terdengar sangat tidak menyenangkan. Namun desa yang seluruh penduduknya memiliki keterbelakangan mental tersebut memang nyata adanya. Desa ini berlokasi di Kota Ponorogo.

Fenomena yang menyedihkan bagi semua penduduknya sudah terjadi sejak sejak tahun 1970. Penyebab dari kondisi tersebut disebabkan karena lahan pada desa tersebut yang kering dan tandus, sehingga menyebabkan tanaman tidak dapat tumbuh.

Situasi yang terjadi selama bertahun-tahun itu pun akhirnya berakibat fatal bagi kesehatan penduduknya. Mereka  tidak mendapatkan asupan gizi yang cukup.

Kesimpulan

Dengan mempelajari suatu adat istiadat pada suatu kultur dan budaya masyarakat tertentu, artinya kita juga mempelajari kehidupan dari masyarakat itu sendiri.

Beberapa kehidupan dapat dikatakan unik, tapi sebagian lagi dapat dikatakan sebuah kehidupan yang cukup menyedihkan.

Apapun bentuk dari suatu adat istiadat yang terdapat pada suatu tempat dan masyarakat tertentu, patut untuk selalu dihormati dan dihargai keberadaannya.

Okay Guys!. Selesai sudah cerita tentang desa unik di Indonesia. Semoga dapat bermanfaat dan semakin membuka wacana kamu tentang budaya di Indonesia. Stay tuned for the next story!

Sayonara!

Sumber :

  • 8 Kampung Unik Ini Harus Kamu Kunjungi Setidaknya Sekali Dalam Hidupmu – Phinemo
  • Lima Desa Unik yang Hanya ada di Indonesia – Good News From Indonesia
  • 14 Desa Adat di Indonesia Yang Unik Dan Tiada Duanya – Tripzilla
  • 5 Desa Unik yang Hanya Bisa Kamu Temui di Indonesia – Boombastis