Setiap tahunnya NASA mengirimkan asronot untuk bertugas di ISS. Astronot Astronot itu berangkat menggunakan roket.
Tapi seperti yang kita tahu roket yang digunakan para astronot bukanlah transportasi yang bisa mengangkut banyak penumpang.
Well, padahal kan ada pesawat komersial, kenapa astronot nggak pakai pesawat saja ya keluar angkasa. Muatan yang diangkut pasti lebih banyak. Pesawat dan roket kan sama sama terbang.
Well, siapa yang pernah menanyakan hal itu? Kalian penasaran kenapa? Nah, topik ini akan menjadi pembahasan kita Pada kali ini.
Pesawat Komersial
By the way kalau di antara kalian masih ada yag bingung apa itu pesawat komersial.
Pesawat komersial adalah pesawat penumpang yang biasa kalian gunakan untuk berpergian keluar negri, keluar pulau atau keluar kota.Pesawat jenis ini bisa mengangkut puluhan hingga ratusan penumpang.
Walaupun pesawat ini bisa mengangkut banyak penumpang. Pesawat ini tidak bisa dibawa pergi keluar angkasa guys.
Memang disayangkan ya, padahal kalau bisa, bayangkan sebanyak apa orang yang bisa pergi keluar angkasa dan sebanyak apa pasokan makanan yang bisa di bawa astronot ke ISS.
Tapi, kenapa pesawat komersial tidak bisa pergi keluar angkasa?
Design
Hal pertama yang membuat pesawat penumpang tidak bisa pergi keluar angkasa adalah, pesawat penumpang tidak di desain untuk perjalanan keluar angkasa guys.
Seperti yang kita tahu cara kerja pesawat penumpang seperti ini memanfaatkan udara atau angin.
Desainnya yang lebar dan bersayap dimaksudkan agar pesawat ini dapat melayang dan melaju dilangit.
Udara yang bertabrakan dengan badan pesawat komersial membantu pesawat untuk tetap stabil berada di langit.
Sayap pesawatnya dirancang agar udara bisa mengalir ke bagian atas dan bawah pesawat. Dan yang terjadi pesawat tersebut bisa terdorong keatas melawan gaya gravitasi, dan melayang di udara. Pesawat komersial didesain bukan untuk terbang secara vertikal melainkan horizontal.
Batas Terbang
Selain itu pesawat komersial juga memiliki batas ketinggian loh guys. Pesawat komersial tidak bisa terbang lebih dari ketinggian diatas 35.000 sampai 42.000 kaki. Yaitu sekitar 12 kilometer dari permukaan tanah.
Pada ketinggian diatas 12 kilometer, tekanan udara terlalu rendah dan tipis. Tekanan udara yang rendah tidak mampu menahan bobot pesawat, dan pesawat penumpang tersebut akan jatuh.
Perbedaan Pesawat Komersial dengan Roket
Agar dapat meluncur keluar angkasa, roket tidak membutuhkan udara. Cara kerja roket memanfaatkan hukum gerak Newton yang ke tiga.
Pada hukum newton yang ketiga menjelaskan bahwa setiap tindakan akan mendapatkan reaksi yang sama dengan arah yang terbalik.
Yaitu gaya yang diberikan pada suatu benda akan berbalik pada benda tersebut dengan kekuatan yang sama.
Kalau kalian bingung apa maksud dari hukum yang satu ini. Kita ilustrasikan dengan balon.
Jika kita melepaskan udara yang ada di dalam balon, maka balon akan bergerak ke arah berlawanan dari tempat keluarnya udara.
Atau bisa dibilang balon terodorong ke arah yang berlawanan. Nah hukum inilah yang digunakan dalam cara kerja roket.
Cara Kerja Rocket
Roket tidak membutuhkan udara untuk dapat meluncur keluar angkasa. Roket memanfaatkan dorongan yang dihasilkan dari hasil pembakaran yang menghasilkan gas berkekuatan tinggi.
Ketika gas hasil pembakaran bahan bakar roket dilepaskan, maka roket akan terdorong jauh ke permukaan Bumi.
Berbeda dengan pesawat yang membutuhkan angin untuk mengangkatnya.
Sebenarnya roket juga membutuhkan udara guys, tapi bukan untuk terbang. Udara tersebut ia butuhkan untuk dapat melakukan pembakaran.
Apa Yang Terjadi Jika Pesawat Komersial Terbang Keluar Angkasa?
Jika kalian bertanya tanya apa yang terjadi jika pesawat komersial terbang keluar angkasa. Kita lihat kasus penerbangan Pinnacle Airlines 3701 pada tahun 2004.
Pada saat itu pesawat ini terbang pada ketinggian diatas 40.000 kaki. Ketika mereka memaksa terbang, yang terjadi adalah kegagalan mesin. Kenapa bisa?
Pada ketinggian tersebut tekanan udara sangat rendah. Mesin pesawat membutuhkan oksigen untuk dapat terbang.
Dan pada ketinggian seperti itu mesin pesawat hanya bisa menyedot udara dalam jumlah yang sedikit. Itu menyebabkan mesin pesawat tidak mempunyai tenaga yang cukup untuk bisa terbang. Lalu boom, pesawat itupun jatuh.
Kesimpulan
Well, jadi kita itu tidak bisa ya guys pergi keluar angkasa menggunakan pesawat komersial, karena pesawat komersial itu tidak di desain untuk penerbangan keluar angkasa.
Dari pada kena bahaya dengan terbang ke luar angkasa menggunakan pesawat, mending cari aman dengan naik roket ya guys.
Sumber :
- FLYING HIGH How high do planes fly and what happens if a plane flies too high? – The Sun
- Why can’t an airplane just fly into space? Why do we need rockets? – Space Place NASA
- Pesawat Penumpang Sipil – Wikipedia
