Halo, Teman Bicara! Pada pertemuan kita kali ini, Bicara Indonesia akan mengupas tentang objek angkasa tertua yang telah ditemukan oleh para ilmuwan.
Luar angkasa dan alam semesta menyimpan banyak hal dan misteri yang belum kita ketahui semuanya. Salah satunya adalah tentang objek angkasa tertua.
Objek-objek yang ada di alam semesta ini seperti bintang, planet dan galaksi umurnya sangat tua, lho. Konon ada juga objek angkasa yang diklaim usianya menyamai atau bahkan lebih tua dari ledakan Big Bang, guys.
Lalu, apa saja sih 5 objek angkasa tertua di alam semesta itu? Berikut selengkapnya.
1. SMSS J160540.18–144323.1
SMSS J160540.18–144323.1 merupakan sebuah bintang kuno yang berhasil ditemukan oleh para astronom setelah bersembunyi cukup lama di galaksi Bimasakti.
Bintang ini berjarak 35.000 tahun cahaya dari bumi dan dan warnanya merah. Saat ditemukan, bintang ini memiliki kadar zat besi yang paling rendah daripada bintang mana pun.
Dikatakan bintang tersebut merupakan salah satu bintang tertua di alam semesta yang mungkin berasal dari generasi bintang kedua setelah semesta muncul pada 13,8 miliar tahun lalu.
Thomas Nordlander yang merupakan astronom dari ARC mengungkapkan bahwa bintang ini mungkin terbentuk hanya beberapa ratus juta tahun setelah Big Bang serta memiliki kadar besi 1,5 juta kali lebih rendah dari matahari.
Kadar besi yang rendah tersebut menjadi petunjuk bagi astronom untuk mengetahui usianya. Karena, objek-objek angkasa tertua itu hampir tidak mengandung logam sama sekali lho, guys.
2. 2MASS J18082002–5104378 B
Sebuah bintang baru dengan nama 2MASS J18082002–5104378 B yang diyakini berusia sekitar 13,5 miliar tahun ditemukan oleh astronom di galaksi kita, galaksi Bima Sakti.
Hal menarik dari bintang ini adalah kandungan logamnya. Bintang ini mempunyai kandungan logam terendah dari bintang lain yang pernah ditemukan.
Ukurannya yang sangat kecil membuatnya tidak terdeteksi dalam waktu yang lama meskipun berada di galaksi Bima Sakti. Selain itu, bintang ini juga redup sekali.
Satu-satunya hal yang bisa membuatnya berhasil ditemukan adalah karena memiliki pendamping biner yang mengakibatkan astronom melihat gerakan samar dari salah satu bintang tertua di alam semesta ini.
Penemuan 2MASS J18082002–5104378 B mematahkan gagasan tentang bintang tua yang harus berbentuk besar, tinggal di tempat yang jauh dan bermassa berat. Unik sekali objek angkasa tertua yang satu ini ya, guys.
3. Abell 2744 Y1
Abell 2744 Y1 merupakan sebuah galaksi yang dianggap menjadi salah satu objek angkasa tertua dengan usia purbanya.
Dikutip dari Scitech Daily, NASA telah berhasil menangkap penampakan dari galaksi ini yang mungkin juga merupakan salah satu objek luar angkasa terjauh dari Bumi.
Galaksi Abell 2744 Y1 ini berusia sekitar 13 miliar tahun dan memiliki ukuran 30 kali jauh lebih kecil dibandingkan dengan galaksi Bima Sakit. Namun, massa bintang galaksi Abell 2744 Y1 jauh lebih padat.
Penemuan salah satu galaksi tertua dan terjauh dari Bumi ini dibantu dengan teknologi Spitzer yang mampu mendeteksi cahaya inframerah dari objek yang jauh.
Gelombang cahayanya juga ikut tertangkap oleh teleskop luar angkasa Hubble. Abell 2744 Y1 merupakan contoh nyata yang membuktikan bahwa objek luar angkasa tertua tidak harus selalu bintang.
4. G09 83808
Objek angkasa tertua selanjutnya masih berupa galaksi, yaitu G09 83808. Para peneliti dan astronom telah mengkonfirmasi penemuan satu objek tertua dan terjauh yang pernah ada di alam semesta, galaksi G09 83808.
Galaksi ini berjarak sekitar 12,8 miliar tahun cahaya dan mulai terbentuk hanya sekitar 1 miliar tahun saja setelah insiden Big Bang.
Galaksi yang dikenal dengan nama G09 83808 ini pertama kali terlihat oleh teleskop ruang angkasa bernama Herschel. Namun, karena saat itu objek ini belum terlihat dengan jelas, maka para astronom kemudian melanjutkan pengamatan menggunakan teleskop milimeter besar.
Dengan modal teleskop tersebut, para astronom dapat mengkonfirmasi bahwa G09 83808 merupakan objek tertua di alam semesta yang pernah ditemukan oleh teleskop itu.
Min Yun, seorang astrofisikawan dari Universitas Massachusetts menyatakan bahwa objek baru ini mungkin menjadi salah satu galaksi pertama yang pernah terbentuk di alam semesta. Wahh menakjubkan ya, guys?
5. HD 140283 atau Methuselah
Dan inilah objek angkasa tertua yang bahkan lebih tua dari Big Bang, bintang HD 140283 atau Methuselah.
Dilansir dari laman sains NASA, bintang ini berusia kurang lebih 14,5 miliar tahun. Artinya, bintang tersebut ratusan juta tahun lebih tua daripada Big Bang yang dipercaya sebagai awal mula alam semesta terbentuk.
Kok bisa ya, guys? Beberapa ahli fisika berpendapat mungkin saja ada kesalahan perhitungan jarak terakumulasi terhadap bintang tersebut. Akan tetapi, mereka juga tidak membantah kalau usianya memang yang paling tua dan ekstrem dibandingkan objek angkasa lainnya.
Beberapa ilmuwan lainnya menganggap kalau bintang Methuselah ini merupakan bukti bahwa Big Bang pernah terjadi lebih dari sekali.
Bagaimanapun juga, bintang ini sudah lama menjadi misteri di kalangan ilmuwan. Selain karena usia purbanya, pergerakannya juga cepat sekali. Kemampuannya memancarkan cahaya dan energi juga cenderung stabil dibandingkan bintang-bintang muda saat ini.
Kesimpulan
Segala objek yang ada di luar angkasa dan di alam semesta rata-rata memiliki usia ratusan juta hingga miliaran tahun. Planet Bumi yang kita tinggali sekarang ini saja usianya sekitar 4,5 miliar tahun.
Jadi, tidak heran apabila terdapat banyak bintang atau objek yang berusia ratusan juta tahun. Bahkan bintang Methusela di atas diklaim berusia lebih tua dari Big Bang atau alam semesta itu sendiri. Sungguh menarik, bukan?
Sekian dulu pembahasan kali ini. Stay tune terus di channel Bicara Indonesia ya karena kami akan kembali dengan membawa berbagai informasi dan pengetahuan menarik seputar sains, astronomi, dan sejarah. Sampai jumpa, guys.
Sumber :
- Astronom Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta – Ayo Bandung
- One of the Oldest and Most Distant Objects in the Universe Has Been Discovered – Space
- 5 Objek Angkasa Tertua di Alam Semesta, Sudah Ada Sebelum Big Bang – IDN Times
- Astronom Berhasil Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta – National Geographic
