Apakah kalian memperhatikan, akhir akhir ini polusi udara semakin banyak ya, saking banyaknya, langit sudah tidak berwarna Biru cerah ketika sedang tidak ada awan mendung, warnanya jadi biru kusam. Ada seorang penulis yang sekaligus seorang ahli biologi yang mencetuskan sebuah ide bernama “Half Earth Ide” atau sebuah ide untuk membagi Bumi menjadi dua yang dia pikir bisa membantu Bumi dalam menanggulangi masalah polusi dan masalah masalah pencemaran lain yang ada di Bumi.

Well apa itu half earth idea?

Half Earth Idea

Orang yang mencetuskan ide ini adalah E.O Wilson, iya salah seorang penerima penghargaan pulitzer, yang merupakan penghargaan yang diberikan kepada para penulis atau jurnalis. Half earth idea adalah ide Membagi Bumi atau mengubah setengah planet Bumi menjadi zona “bebas manusia” atau membuat sebuah wilayah konserfasi yang ekstrem, bisa juga kita sebut dengan cagar alam.

Dimana kita mengubah sebagian Bumi menjadi hutan belantara yang tidak ada kehidupan manusia di sana selain kehidupan ekosistem flora dan fauna, dan membiarkan ekosistem itu mengurus dan menstabilkan dirinya sendiri dengan segala kemampuannya. Hmm jadi Bumi akan dibagi menjadi dua dan setengah bagian dari Bumi akan di ubah menjadi hutan belantara ya.

Membagi Bumi Menjadi Dua Bagian

Wilson menggunakan istilah Half Earth yang merupakan konsep dari artikel Smithsonian milik Tony Hiss yaitu “Can The World Really Set Aside Half The Planet for Wildlife?

Sebenarnya ide Membagi Bumi ini cukup baik untuk diterap kan ke Bumi, Mengingat kehidupan di Bumi sekarang semakin hari semakin hancur akibat ulah manusia yang melakukan praktik praktik ilegal terhadap lingkungan kita, guna memanfaatkan sumber daya alam yang ada. Perbuatan manusia yang sembrono ini membuat Bumi kita sekarang menjadi kurang stabil.

Bukan Hanya Manusia yang Membangun Kehidupan di Bumi

Sebelumnya apakah kalian sadar salah satu alasan kita masih bisa bertahan hidup di Bumi adalah berkat keanekaragaman hayati yang ada di Bumi, yang merupakan pemberian dari Tuhan Yang Maha Esa? Kita dapat hidup dari sumber makanan dan sumber daya lainnya seperti satwa, tanaman tanaman yang ada di Bumi yang bisa kita manfaatkan sebagai makanan dan obat, hingga ke serangga kecil atau bahkan bakteri dan mikroorganisme lain yang menunjang kehidupan di Bumi.

Kalian tentunya sadar bahwa manusia bukan satu satunya makhluk yang membuat kehidupan di Bumi masih bisa berlangsung hingga saat ini. Kita semua berkerja sama untuk membangun kehidupan yang harmonis, tapi sekarang manusia semakin semena mena dan menghancurkan semua kekayaan yang ada di Bumi.

Kalau kita seperti ini terus pasti kehidupan di Bumi lambat laun akan segera hancur guys. Maka dari itu munculah sebuah ide half earth ini. Tapi kira kira jika half earth ini dilaksanakan, apa yang akan terjadi dengan Bumi kita? Apakah menjadi lebih baik?

Membagi Bumi Menjadikan Bumi Stabil

Membagi Bumi Menjadi Dua Bagian

Salah satu hal yang akan terjadi jika kita menerapkan half earth idea adalah, ekosistem di Bumi akan terlindungi. jika kita melindungi ekosistem di Bumi, Jumlah ekosistem dan spesies yang menurun atau akan punah mungkin memiliki kesempatan untuk regenerasi, sehingga kita akan dapat terus mendapatkan manfaat dari hasil sumber daya yang ada secara berkelanjutan.

Karena semakin banyak keanekaragaman hayati suatu ekosistem maka semakin sehat juga ekosistem tersebut. Ekosistem yang sehat dapat mebersihkan air, membantu memurnikan oksigen dengan pohon pohonnya, mengatur ulang iklim yang tidak beraturan, mempertahankan tanah untuk tanaman dan makanan, dan dapat membantu mendaur ulang unsur hara di Bumi. Dan sudah pasti Bumi akan menjadi lebih stabil. Tapi bisakah hal ini diterapkan?

Penduduk Bumi Harus Pindah

Jika half earth akan diterapkan ke Bumi, artinya 7,7 miliar orang di Bumi harus bisa memanfaatkan setengah ruang atau wilayah yang disediakan oleh Bumi. Kalau begitu artinya miliaran orang yang tinggal di separuh bagian bumi yang digunakan untuk konserfasi harus pindah.

Dan coba kalian bayangin deh, gimana caranya para manusia Bumi bisa berbondong bondong pindah? Well, mungkin ada yang setuju ada juga yang tidak setuju. Pelaksanaan Half Earth ini pasti membutuhkan kerja sama seluruh umat manusia guys, dan kita harus kompak.

Tapi ngomong ngomong dari hal itu, artinya walaupun half earth idea ini memiliki dampak yang baik bagi Bumi, ternyata dampaknya tidak terlalu baik bagi manusia, ataupun kehidupan di Bumi guys.

Membagi Bumi Menjadi Dua Bagian

Membagi Bumi akan Menyebabkan Kekacauan Kehidupan di Bumi

Coba kalian bayangkan pada bagian Bumi yang menjadi lahan huni bagi manusia, pasti akan terjadi overpopulasi manusia di bagian Bumi tersebut. Dan pasti banyak sekali bangunan seperti rumah, kantor dan sebagainya di area tersebut.

Seperti yang kita tahu kebutuhan manusia itu bukan hanya rumah, tapi juga sumber makanan dan sumber air bersih untuk bisa bertahan hidup. Pada saat ini saja satu pertiga dari permukaan tanah Bumi dan 75% sumber air tawarnya digunakan untuk produksi tanaman dan ternak. Tapi 10% dari populasi Bumi masih sulit untuk mendapatkan cukup makanan.

Kalau misalkan populasi manusia di bagian Bumi ini semakin banyak sementara lahan untuk mendapatkan makananya semakin sempit, berapa banyak lagi ya manusia di Bumi yang akan kelaparan? Sementara kita tidak bisa mengganggu secuilpun ekosistem di bagian Bumi yang digunakan sebagai zona konservasi.

Kekacauan Ekonomi di Bumi

Lalu secara ekonomi, sumber daya hutan akan habis dan industri bahan bakar akan kehabisan sumber daya alam. Jika ini terjadi, jutaan orang akan kehilangan pekerjaannya. Tapi bukan cuma itu, membuat sebagian planet Bumi sebagai area konservasi akan menyebabkan kerugian besar dari industri tanaman, karena 40% ekonomi dunia secara keseluruhan bergantung pada sumber daya hayati.

Membagi Bumi Menjadi Dua Bagian

Hal ini terjadi karena tanaman terancam kehilangan pembantu dalam proses penyerbukannya yaitu lebah. Kalian tahu kan setiap kali lebah mengambil sari tanaman, ia pasti membawa serbuk sari dari bunga yang satu ke bunga lainnya yang ia hinggapi, dan disitulah terjadi proses penyerbukan. Jika ide Membagi Bumi ini laksanakan, maka akan beresiko mengurangi populasi lebah secara massal, dan ini akan berimbas pada sumber daya hayati yang selama ini kita andalkan.

Upaya Menjaga Bumi Selain Membagi Bumi

By the way kalian nggak usah ambil pusing dan coba coba untuk menerapkan ide Membagi Bumi ini di Bumi ya guys, mengubah separuh bagian Bumi menjadi area konservasi atau hutan belantara itu sulit.

Upaya untuk menjaga Bumi bisa dilakukan dengan hal hal kecil kok guys, seperti menerapkan reboisasi di daerah kalian, atau dengan tidak banyak menggunakan kendaraan sehingga dapat mengurangi pencemaran udara dan polusi, dan membuang sampah pada tempatnya untuk menjaga kebersihan sumber daya air di Bumi.

Dan kita juga harus bisa saling mengingatkan satu sama lain bahwa kita semua ini terlibat dan saling berkontribusi untuk kelanjutan kehidupan di Buimi, bukan hanya manusia, tapi juga tumbuhan dan satwa di Bumi juga, mangkanya mulai dari sekarang bareng bareng kita jaga ekosistem Bumi dan bantu lindungi satwa satwa yang hampir punah ya guys agar kehidupan di Bumi akan selalu stabil. Iya nggak? Setuju kan?

Kesimpulan

Jadi bisa kita simpulkan, Half Earth ini sepertinya terlalu beresiko ya guys untuk dilakukan, karena ide Membagi Bumi ini hampir tidak mungkin untuk diterapkan di Bumi dengan keadaan Bumi yang sekarang ini. by the way apa pendapat kalian mengenai Half Earth ini guys? coba ungkapkan pendapat kalian di kolom komentar ya

Sumber :

  • What If We Set Aside Half the Planet for Wildlife? – Youtube